Koalisi “Gemuk” Menuju Pilwako Bukittinggi 2024

Koalisi “Gemuk” Menuju Pilwako Bukittinggi 2024

Bukittinggi (1-4-24) – Momentum Pemilihan Kepala Daerah Serentak tahun 2024 semakin dekat. Dalam persiapan menghadapi ajang demokrasi tersebut, lima partai politik di Kota Bukittinggi sepakat untuk mengusung pasangan calon walikota dan wakil walikota Bukittinggi Periode 2024–2029.

Partai yang terlibat dalam kesepakatan tersebut adalah Partai Demokrat, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Nasional Demokrat (Nasdem), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Amanat Nasional (PAN).

Minggu 31 Maret 2024 lalu, ketua serta perwakilan dari 5 partai politik tersebut melakukan pertemuan di Hotel Triple Tree Bukittinggi.

Baca juga : Ada Kenaikan, Ini Tarif Terbaru Objek Wisata di Kota Bukittinggi

Dalam pertemuan tersebut Ketua Nasdem Kota Bukittinggi Asril mengungkapkan bahwa, dari 5 Partai ini membulatkan tekad untuk berkoalisi di Pilkada Serentak 2024 yang akan datang, dan tidak menutup kemungkinan juga untuk Partai Politik lain bergabung dengan koalisi mereka.

“Kami dari 5 partai yaitu, Partai Nasdem, Partai Demokrat, Partai PPP, Partai PAN, dan Partai PKB, sudah membulatkan tekad akan membentuk koalisi dan tidak menutup kita akan menambah partai lagi supaya koalisi ini menjadi koalisi yang besar. Dalam koalisi ini kami sepakat akan melahirkan satu pasang calon di Pilkada Bukittinggi 2024, siapa calonnya ini lah yang kami godok bersama-sama, apakah dari internal koalisi atau dari luar koalisi, yang penting kami mencari yang terbaik untuk Kota Bukittinggi,” jelas Asril, Ketua Partai Nasdem Bukittinggi.

Baca juga : Biaya Retribusi Layanan Kesehatan di Bukittinggi Resmi Naik, Netijen Kaget

Dalam pertemuan tersebut, Hj. Rahmi Brisma, Ketua PAN Bukittinggi, juga mengungkapkan jika harapan dari 5 partai tersebut berharap kedepannya pemimpin Kota Bukittinggi menjadi lebih baik lagi, bersih, berwibawa, bertindak sesuai aturan, serta bertanggung jawab terhadap masyarakat Kota Bukittinggi.

“Harapannya sekaligus komitmen berkumpulnya 5 partai, sementara 5 dulu, bahwa kami memang mempunyai satu keinginan untuk satu kepemimpinan Bukittinggi kedepan itu berada dalam posisi menjadi milik bersama dalam hal untuk mencapai sebuah kepemimpinan yang memungkinkan Bukittinggi bisa lebih baik lagi, Bukittinggi ke depan harus memiliki satu kepemimpinan yang bersih, berwibawa, melakukan sesuatu sesuai aturan, jadi pemerintah itu bertanggung jawab masa depan masyarakat dari berbagai aspek ekonomi dan sebagainya itu digodok berdasarkan apa yang dibutuhkan masyarakat bukan apa yang diinginkan pemimpin,” tambah Hj. Rahmi Brisma.

Baca juga : Biaya Retribusi Sampah di Bukittinggi Resmi Naik, Sesuai Perda No.8 Tahun 2023

Pilkada Serentak 2024 di Kota Bukittinggi diharapkan akan menjadi tonggak penting dalam perjalanan demokrasi di tingkat lokal, di mana kolaborasi partai politik menjadi kunci keberhasilan menuju masa depan yang lebih baik bagi kota ini.


Pewarta : Ipan Cubeng

Editor : Saidi Bandaro