Ternyata, 98 Nakes Bukittinggi Pernah Terinfeksi Corona

Ternyata, 98 Nakes Bukittinggi Pernah Terinfeksi Corona

Ternyata, 98 Nakes Bukittinggi Pernah Terinfeksi Corona. PLT DKK Bukittinggi Erwin Umar menyebut, angka petugas terinfeksi nyaris mendekati 100.

“Sudah cukup banyak petugas kita yang pernah terpapar Covid-19 karena resiko pekerjaan,” ungkapnya, Senin 16 Agustus 2021.

Rinciannya dari Labkes 4, Puskesmas Guguk Panjang 11, Puskesmas Mandiangin 8, Puskesmas Rasimah Ahmad 14.

“Lalu di IFK 2, Puskesmas Guguak Bulek 7, Puskesmas Nilam Sari 9, Puskesmas PM 3, Puskesmas Tigo Baleh 13, RSUD 24 dan Bid PPSDK 3 orang,” ungkapnya.

Dari data di atas, berarti sudah 98 petugas yang pernah terinfeksi dan tak tertutup kemungkinan jumlah ini bisa bertambah.

Terpisah, Humas RSAM Bukittinggi, Mursalman Chaniago menjelaskan mengenai kendala kekurangan nakes di RSAM Bukittinggi.

“Saat ini kami juga terkendala dengan terbatasnya SDM (red: nakes) yang ada di ruang rawatan isolasi Covid-19 Ambun Suri karena harus isolasi mandiri karena terpapar virus ini”, ungkap pria yang biasa disapa Pak Cha ini.

Tim Nakes RSAM memohon doa agar tetap kuat dan semangat untuk melayani pasien. Mereka juga berharap masyarakat bisa membantu kami (Nakes) disemua fasilitas kesehatan untuk peduli kesehatan dengan cara mematuhi Protokol kesehatan.

Ternyata, 98 Nakes Bukittinggi Pernah Terinfeksi Corona

oleh : saidi.bandaro/2021


Bukittinggiku Media Pratama, yang saat ini dikenal dengan @bukittinggiku merupakan portal informasi Kota Bukittinggi yang berbasis pada website dan sosial media.

@bukittinggiku berdiri secara independent di bawah naungan CV. Bukittinggiku Media Pratama dan di bawah lindungan Allah SWT sejak tahun 2011.

 

Bukittinggiku x Gadang Salero

Gadang Salero adalah program binaan dari bukittinggiku.com yang memfasilitasi UMKM di Bukittinggi & Agam untuk mempromosikan produk mereka secara cuma-cuma melalui platform digital. Tim Gadang Salero dibentuk oleh anak-anak muda Bukittinggi & Agam yang peduli terhadap pertumbuhan dan kualitas UMKM di kota kelahiran mereka.

Program ini diharapkan juga bisa bersinergi dengan Pemkot Bukittinggi dan Pemkab Agam dalam rangka membantu pelaku UMKM yang terdampak pandemi Covid-19. Nah, bagi kamu yg usaha nya ingin dipromosikan secara gratis, silahkan follow dan kirimkan DM ke akun @gadangsaleroooo.